Senin, 11 Mei 2015

Rumah Gurita, Bandung














Sama seperti berbagai kota lain di Indonesia, Bandung juga memiliki beberapa lokasi yang memang dipercaya angker dan mengerikan. Salah satu yang begitu tersohor adalah Rumah Gurita. Jika kamu berkunjung ke Bandung, kamu bisa menemukan Rumah Gurita di belakang hotel Grand Aquila. Asal mula nama “Rumah Gurita” sendiri sepertinya bukan berasal dari si pemilik rumah atau warga sekitar. Warga lebih mengenal bentuk patung yang ada di atas rumah tersebut sebagai ‘cumi’, salah satu bukti bahwa warga tidak menamai rumah itu dengan “Rumah Gurita”, kalau memberi nama mereka pasti memberi nama rumah tersebut sebagai “Rumah Cumi”.
Tak cukup sulit untuk menemukan Rumah Gurita. Karena bangunan itu terlihat cukup jelas dari jalan Pasteur di sebelah hotel Grand Aquila. Bahkan jika kamu menyeberang, sosok rumah tersohor itu begitu mudah terlihat. Untuk masuk ke sana, kamu bisa melewati jalan Sukadamai tak jauh sebelum hotel Aquila. Nanti kamu akan menemukan bangunan besar dengan kaca-kaca gelap yang besar, gambar wajah-wajah orang jaman dulu, kartu domino/remi yang dipajang dalam ukuran raksasa.
Jika banyak orang yang penasaran dengan misteri Rumah Gurita, sepertinya warga yang tinggal di sekitar rumah itu justru sebaliknya. Memang sih di atas rumah itu ada sebuah patung gurita raksasa berwarna hitam yang akhirnya membuat rumah itu dijuluki Rumah Gurita.
Namun ketua RT di kawasan tersebut justru bercerita jika patung gurita yang ada di atas rumah itu sejatinya hanyalah dekorasi karena patung itu dipakai untuk tandon air. Di mana di dalam kepala gurita itu ada wadah untuk menampung air. Bentuk patung yang besar dengan tentakel yang menjulur ke mana-mana dan menutupi bagian atap rumah membuat berkesan mengerikan.
Dengan isu yang berhembus luas dari Rumah Gurita adalah sebagai tempat ritual sesat, sang ketua RT setempat justru tak tahu menahu karena dia hanya tahu bahwa bangunan itu merupakan tempat tinggal. Di mana ada orang yang memang menempati rumah gurita meskipun bukannya sang pemilik. Dikabarkan orang yang tinggal di sana adalah orang tua dan malas membuka pintu kepada tamu sehingga seolah-olah tampak tak berpenghuni.
Namun sang ketua RT justru punya cerita unik di mana sempat ada seseorang yang ingin mendaftar di gereja yang diakui di Rumah Gurita itu. Hal itu membuat ketua RT bingung karena baru kali ini tahu ada orang ingin beribadah harus mendaftar dulu. Karena banyaknya rumor dan pertanyaan, Rumah Gurita menjadi benar-benar misterius. Belum lagi bentuk bangunan yang seolah selalu tertutup dan warna tembok yang mengelupas membuat Rumah Gurita tampak angker.
Warga di sekitar situ memang tidak pernah melihat keanehan dari Rumah Gurita. Warga melihat rumah itu sebagai rumah biasa dengan patung gurita di atapnya. “Patung itu sebenarnya dipakai buat tandon air, di dalam kepalanya itu ada wadah untuk menampung air,” ungkap Afnizar, selaku ketua RT di wilayah tersebut.
Memang benar bahwa patung yang ada di atas rumah tersebut adalah patung Gurita, lengkap dengan kepalanya yang menggelembung dan tentakel-tentakelnya yang seolah sedang memeluk atap rumah tersebut. Kesan horor mungkin ditampilkan oleh dinding putih yang sudah sedikit mengelupas dan kekuning-kuningan.
Ketika ditemui di rumahnya di daerah Sukagalih, Afnizar juga mengatakan bahwa rumah tersebut juga pernah diliput oleh salah satu stasiun televisi. Selaku ketua RT di wilayah tersebut, Afnizar juga menyatakan bahwa dirinya tidak pernah mendengar ada keluhan ataupun laporan-laporan tentang keanehan dari rumah tersebut.


http://voletawibowo.blogspot.com/2014/10/inilah-misteri-rumah-gurita-yang-angker.html



Tidak ada komentar:

Posting Komentar